KANGENTRAVELING.COM - Sebuah patung raksasa telah menjadi topik perbincangan hangat di media sosial, menyita perhatian dan membuat ribuan pengunjung berbondong-bondong ke Candi Prambanan. Patung raksasa berwarna pink yang tampaknya rebahan ini adalah KAWS. Namun, apa sebenarnya KAWS ini?
KAWS adalah karya seniman Brian Donnelly, dikenal dengan nama panggungnya KAWS. Mulai dari lukisan grafiti di era 1990-an hingga pameran seni di museum di seluruh dunia, karya Brian Donnelly telah mencuri perhatian publik dan mendapatkan pengakuan dunia.
Logo X yang menjadi ciri khas dalam setiap karya KAWS seringkali menghiasi koleksi figur yang dipamerkan, termasuk patung berukuran 45 meter yang rebahan di Candi Prambanan. Patung raksasa ini telah menjadi daya tarik utama bagi pengunjung sejak dipamerkan mulai 19 Agustus 2023.
Bahwa patung ini menjadi bagian dari rangkaian tur dunia KAWS, Indonesia, khususnya Candi Prambanan yang berlokasi di Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah salah satu destinasi terpilih kunjungan KAWS. Hal ini memberi penegasan betapa pentingnya peran seni kontemporer dalam mengisi ruang publik dan meningkatkan citra wisata di Indonesia.
Patung 'KAWS: Holiday Indonesia” ini, dengan warna pink yang mencolok dan dirancang mirip karakter Disney - Mickey Mouse, menciptakan kontras yang menarik dalam lingkungan Candi Prambanan, meramaikan suasana, dan memikat ratusan pengunjung setiap harinya.
KAWS, tidak hanya sebagai patung, tetapi juga sebagai simbol dari ekspresi seni kontemporer, memberikan warna baru pada environment cultural heritage seperti Candi Prambanan. Ini menunjukkan bagaimana seni dapat berinteraksi dan berintegrasi dengan ruang publik, memberikan pengalaman baru dan menambah daya tarik wisata.
Demikian sedikit pembahasan tentang apa itu KAWS, patung raksasa yang rebahan di Candi Prambanan. Sebuah perpaduan indah antara seni kontemporer dan situs warisan budaya yang berhasil mencuri perhatian masyarakat. (*)

